ANALISIS KEPATUHAN DIET DENGAN PROSES PENYEMBUHAN LUKA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI CHANIA CARE CENTER KABUPATEN KEDIRI

  • Anik Nuridayanti STIKES Ganesha Husada Kediri
  • Slamet Jayadi STIKES Ganesha Husada Kediri
  • Yoyok Yulianto STIKES Ganesha Husada Kediri
Keywords: Kepatuhan Diet, Proses Penyembuhan Luka, Diabetes Melitus

Abstract

Diabetes Mellitus merupakan suatu penyakit yang tidak bisa sembuh dan memerlukan pengelolaan seumur hidup dalam mengontrol dan mengendalikan kadar gula darah untuk meningkatkan kualitas hidup penderita. Salah satu komplikasi yang ditakuti tapi dapat dihindari adalah luka diabetik atau gangren. Tujuan penelitian ini mengetahui analisis kepatuhan diet dengan proses penyembuhan luka pada pasien diabetes melitus di Scania care center kabupaten Kediri. Desain penelitian ini desain analitik kolerasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi seluruh penderita Diabetes dengan luka sejumlah 35 orang dan sampel sebagian dari penderita penderita Diabetes dengan luka sejumlah 32 responden dengan teknik asidental sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah kepatuhan diet sedangkan variabel dependen adalah proses penyembuhan luka pada pasien diabetes melitus. Pengambilan data dengan kuesioner dan lembar observasi Bates- Jensen Wound Assessment Tool (BWAT). Data dinyatakan dengan skala ordinal, dianalisis menggunakan uji Spearman signed rank test. Hampir setengahnya kepatuhan diet pasien Diabetes Melitus Di Chania Care Center Kabupaten Kediri kepatuhannya cukup sebanyak 15 responden (46,9%). Dan sebagian besar penyembuhan luka normal yaitu sebanyak 18 responden (56,3%). Hasil analisis spearman rank r = 0,004 < 0,05 maka H1 diterima. Analiasis spearman rank ada hubungan kepatuhan diet dengan proses penyembuhan luka pada pasien diabetes melitus di Chania Care Center Kabupaten Kediri, diharapkan agar pasien diabetes melitus dengan luka juga menjaga pola makan dengan diet sesuai kalori.

References

Alkendhy, E., Sukarni, & Pradika, J. (2018). Analisis faktor-faktor terjadinya luka kaki Diabetes berulang pada pasien Diabetes Melitus di Klinik Kitamura dan RSUD Dr. Soedarso Pontianak. Keperawatan Universitas Tanjungpura, 94, 1–14. Analisa Faktor-faktor Terjadinya Luka Kaki Diabetes Berulang Pada Pasien Diabete Melitus Di Klinik Kitamura dan RSUD Dr. Soedarso Pontianak

Betteng, R., & Mayulu, N. (2020). Analisis Faktor Resiko Penyebab Terjadinya Diabetes Melitus Tipe 2 Pada Wanita Usia Produktif Dipuskesmas Wawonasa. Jurnal E-Biomedik (EBM), 2(2), 404–412.

Black, J. M. and Hawks, J. H. (2021). Keperawatan Medikal Bedah Gangguan Sistem Endokrin.

Choirunnisa, L. (2018). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Melakukan Kontrol Rutin Pada Penderita Diabetes Mellitus Di Surabaya. In Universitas Airlangga Surabaya. https://repository.unair.ac.id/84885/4/full text.pdf

Damayanti, A. E. (2023). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Perilaku Self- Management Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Prolanis Puskesmas DepokIII. Jurnal Keperawatan, 21(2), 188–200.

Decroli. (2019). Diabetes Mellitus Tipe 2. Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam.

Efendi, et al. (2020). Faktor yang Mempengaruhi Lama Penyembuhan Ganggren Pasien Diabetes Mellitus di Klinik Alfacare. Mahakan Nursing Jurnal, 2(7)286–297. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.35963/mnj.v2i7.165

Febrianti, R. (2023). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Proses Penyembuhan Luka Pasien Ulkus Diabetikum Di Rs Dr. Suyoto Jakarta Selatan. Manuju: Malahayati Nursing Journal, 5(8)

Febrinasari, R. P., Sholikah Agusti, T., Pakha Nasirochim, D., & Putra Erdana, S. (2020). Buku Saku Diabetes Melitus.

Fitriani, Y., Pristianty, L., &Hermansyah. (2019). Pendekatan Health Belief Model (HBM ) Untuk Menganalisis Kepatuhan Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Dalam Menggunakan Insulin Adopting. 167–177.

Gitarja, W. S., Bauk, I., Hamka, et al. (2019). Modul Perawatan Luka Bagi Praktis Kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan,. Wocare Inti Nusantara.

IDF. (2021). Diabetes Altlas Tenth Edition. Belgium: International Diabetes Federation. http://www.idf.org/about-diabetes/facts-figures

Indriyanto, W. (2015). Hubugan Antara Dukungan Sosial Keluarga dan Kepatuhan Lansia Hipertensi Untuk Kontrol Rutin ke Posyandu Lansia di Area Kerja Puskesmas Sugih Waras Bojonegoro. Suarabaya. Universitas Airlangga.

Kesehatan, M., & Indonesia, M. (2023). Hubungan jenis kelamin dengan kejadian diabetikum di rsud meuraxa banda aceh. 291–295.

Marbun, A. S. et. a. (2022). Pelaksanaan Empat Pilar pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Abdimas Mutiara, 3(1), 366–371. http://e-journal.sari- mutiara.ac.id/index.php/JAM/article/view/2685

Marselin, A., Hartanto, F. A. D., & Utami, M. P. S. (2021). Diabetikum Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta : Mix Methode. Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 4(2), 51–58.

Mulyasari, P. (2016). Hubungan Dukungan Keluarga dan Pengetahuan Pasien Dengan Kepatuhan Pengobatan Pasien Hipertensi di Puskesmas Pegirian. Surabaya. Universitas Airlangga.

Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Salemba Medika. Primadani, A. F., & Safitri, D. N. P. (2021). Proses Penyembuhan Luka Kaki Diabetik Dengan Perawatan Luka Metode Moist Wound Healing. Ners Muda, 2(1), 9. https://doi.org/10.26714/nm.v2i1.625

Putra, A. (2017). Hubungan Anatara Kadar Gula Darah dengan Kadar Alfa Amilase Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II Yang Obesitas.

Rawung, D. T. (2020). Metode Penarikan Sampel (Sampling Method). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018.

Widyastuti, Y. (2018). Hubungan Usia Dengan Respon Madu Terhadap Proses Penyembuhan Luka Gangren Pada Pasien Diabetes Mellitus. 2006, 222– 226.

Wintoko, R. dkk. (2020). Manajemen Terkini Perawatan Luka. Jurnal Kedokteran Unila, 3(2), 183–189.

Published
2025-01-31

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.