FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENTENG TAHUN 2024
Abstract
Stunting merupakan suatu kondisi dimana terjadi kegagalan dalam pertumbuhan anak yang disebabkan status gizi kurang. Berdasarkan hasil RISKESDAS tahun 2018, penderita stunting di Indonesia ditemukan sebesar 5,1 juta. Menurut data kejadian stunting yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Bangka Tengah pada tahun 2023 sebesar 246 kasus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Benteng Tahun 2024. Â Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain cross sectional dan bersifat deskriptif analitik. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi Square. Populasi penelitian yaitu seluruh balita yang di Wilayah Kerja Puskesmas Benteng Tahun 2024 berjumlah 206 orang. Teknik pengambilan sampel penelitian ini adalah simple non-random sampling dengan rumus slovin berjumlah 67 balita. Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan asi eksklusif (????=0,008), ada hubungan pengetahuan ibu (????=0,002), dan ada hubungan pola asuh (????=0,022). Diharapkan kepada petugas kesehatan untuk dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat pentingnya menghindari faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita dan diharapkan kepada masyarakat untuk dapat mencegah terjadinya stunting.
References
Annisa Nurhayati. H. (2022). Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 24-60 Bulan.
Anggryni, M., Mardiah, W., Hermayanti, Y., Rakhmawati, W., Ramdhanie, G. G., & Mediani, H. S. (2021). Faktor Pemberian Nutrisi Masa Golden Age dengan Kejadian Stunting pada Balita di Negara Berkembang. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1764–1776.
Dinas Kesehatan Bangka Belitung, (2022). Profil Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Https://Dinkes.Babelprov.Go.Id .
Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah (2024). Profil Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah.
Eka Mustika. Y. (2023). Hubungan Faktor Ekonomi Dan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kejadian Stunting.
Ekaria, Dkk. (2023). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting: Jakarta: CV Trans Info Media.
Gita Ekawati & Rokhaidah, (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita.
Indah, Christiana. 2022. Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Angka Kejadian Stunting di Desa Kertosari
Jurnal Ilmiah Keperawatan. e-ISSN 2528-3022 Volume 8 No 2.
Kadek Dwi Swarjana & Kartika, (2022). Literatur Review; Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita.
Kemenkes RI. 2023. Infodatin Tetap Produktif Cegah, Dan Atasi Diabetes Melitus. Https://Pusdatin.Kemkes.Go.Id .
Kemenkes. (2020). Pemantauan Status Gizi dan Jumlah Prevalensi stunting Tahun 2020.Jakarta : Direktorat Gizi Masyarakat.. 2020. Situasi Balita Pendek. Jakarta Selatan:
Kyle, Terri, Susan Carman. (2014). Buku Ajar Keperawatan Pediatri Edisi 2. Jakarta : EGC.
Munir Zainal. Dkk, (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Peningkatan Kasus Stunting Pada Balita
Notoatmodjo, S. (2012) Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Renika Cipta
Notoadmodjo, Soekidjo. (2018). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta.
Purnama Jumasih AL. (2021). Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Umur 12-59 Bulan.
Purnomo, (2020) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Anak Usia 24-49 Bulan di Wilayah Pesisir Kecamatan Tallo Kota Makasar. Makasar : Universitas Hasanuddin.
Pusat Data dan Informasi.. 2020. Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta : Direktorat Bina Gizi.
Puskesmas Benteng, (2024). Profil Kesehatan Pukesmas Benteng.
Sujarweni, V.W.2021. Metodologi Penelitian Lengkap, Praktis, dan Mudah Dipahami. Yogyakarta:Pustaka Baru Press.
Widyaningsih, (2020) Hubungan antara Pola Asuh Orang Tua dengan Kejadian Stunting Diwilayah Puskesmas Mantrijeron Tahun 2020. Yogyakarta : STIKES Jendral A. Yani Yogyakarta
Copyright (c) 2024 Yuli Lestari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.