PENGGUNAAN AUDIOVISUAL PADA PENYULUHAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU POST PARTUM DI KABUPATEN BANYUWANGI
Abstract
ASI eksklusif adalah makanan bayi yang diberikan sejak lahir sampai usia 6 bulan tanpa memberikan makanan tambahan lain. Ibu cenderung memberikan susu formula sebagai pengganti ASI sebagai dampak kurang pengetahuan tentang pentingnya ASI bagi tumbuh kembang bayi. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi efektifitas penyuluhan menggunakan audiovisual terhadap pengetahuan dan prilaku ibu post partum dalam memberikan ASI secara eksklusif kepada bayi. Desain penelitian menggunakan one-group pre-postest design dengan sampel 30 responden. Teknik pengambilan sampel dengan accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan pemberian penyuluhan menggunakan audiovisual terhadap peningkatan pengetahuan dan prilaku ibu post partum dalam memberikan ASI di ruang rawat gabung RSUD Blambangan dengan p = 0,000. Pemberian informasi menggunakan audiovisual dapat diterapkan di rumah sakit sebagai upaya peningkatan pengetahuan ibu post partum dalam pemberian ASI dengan benar.
References
Maulida, L. F. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Lembar Balik Terhadap Perilaku Pemberian Asi pada Ibu Post Partum. Jurnal Kebidanan Midwiferia, 3(2), 40. https://doi.org/10.21070/mid.v3i2.1522
Rahayuningsih, F. B., & Arofah, R. N. (2019). Pendidikan Kesehatan Dengan Menggunakan Numbered Head Together dan Ceramah tentang ASI Eksklusif Sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan Ibu hamil Di Kecamatan Kartasura. Jurnal Kesehatan.
Sholehah, M., Kholisotin, K., & Munir, Z. (2020). Efektifitas Pendidikan Kesehatan Menggunakan Media Audio Visual dan Poster terhadap Perilaku Ibu Primipara dalam Manajemen Laktasi. Citra Delima: Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitung, 3(2), 110–117.
Lestari, W., Amelia, N. R., & Rahmalia, S. (2012). Efektifitas pendidikan kesehatan tentang asi terhadap tingkat pengetahuan, kemampuan dan motivasi menyusui primipara. Jurnal Ners Indonesia, 2(2), 192–199.
Copyright (c) 2022 Ninis Indriani, Ukhtul Izzah, Rani Diana B, Oktavian Tri Anggara

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.