ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN HARGA DIRI PASIEN KUSTA DI RS. KUSTA KEDIRI

  • Dyah Ayu Kartika Wulan Sari
  • Setyawati Soewondo
  • Lilik Supriati

Abstract

Kusta merupakan penyakit yang berdampak pada fisik maupun psikologis yang dapat menyebabkan penurunan harga diri secara signifikan pada pasien kusta. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi harga diri pada pasien kusta antara lain dukungan keluarga, stigma sosial dan penerimaan diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan harga diri pasien kusta di RS. Kusta Kediri. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analitik Observasional. Jumlah sampel dalam penelitian adalah 114 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan diambil dengan teknik purposive sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah dukungan keluarga, stigma sosial dan penerimaan diri sementara variabel dependennya adalah harga diri pasien kusta. Analisa data menggunakan uji statistik spearman’s rho dan regresi logistik multinomial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien kusta memiliki dukungan keluarga tinggi (87,7%), stigma sosial sedang (50%), penerimaan diri sedang (50,9%) dan harga diri sedang (59,6%). Hasil uji statistik spearman’s rho menunjukkan ketiga variabel independen (dukungan keluarga, stigma sosial dan penerimaan diri) memiliki ρ-value = 0.000 yang menunjukkan bahwa korelasi antara dukungan keluarga, stigma sosial, penerimaan diri dan harga diri adalah bermakna. Hasil uji regresi logistik multinomial menunjukkan bahwa penerimaan diri merupakan faktor yang memiliki hubungan paling kuat dengan harga diri pasien kusta di Rumah Sakit Kusta Kediri. RS.Kusta Kediri diharapkan dapat lebih meningkatkan upaya – upaya untuk mengubah stigma negatif di masyarakat melalui penyelenggaraan sosialisasi secara rutin dan memberikan konseling kepada pasien kusta yang mengalami masalah psikologis seperti harga diri rendah.

 

 

Kata Kunci : Dukungan keluarga, stigma sosial, penerimaan diri, harga diri, pasien kusta

Published
2018-01-18
Section
Penelitian