SANITASI FISIK RUMAH BERPENGARUH TERHADAP FREKUENSI PENYAKIT INFEKSI PADA KELUARGA

  • Sandy Kurniajati
  • Maria Anita Yusiana
  • Dyah Ayu Kartika Wulan Sari

Abstract

Prevalensi infeksi sangat tinggi di Puskesmas Perawatan Ngletih Kota Kediri, hal ini dapat dipengaruhi oleh kondisi santitasi rumah yang kurang. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor sanitasi fisik rumah yang mempengaruhi kejadian infeksi pada keluarga. Penelitian ini mengunakan desain deskriptif korelasi, sedangkan populasi adalah semua keluarga di wilayah kerja Puskesmas Perawatan Ngletih dengan sampel 200 keluarga menggunakan simple random sampling. Pengambilan data dengan observasi 9 variabel sanitasi fisik rumah dan wawancara mengenai riwayat penyakit infeksi dalam 1 tahun. Analisa data dengan regresi linear (α=0,05). Hasil penelitian didapatkan sanitasi fisik rumah yang kurang adalah pencahayaan (100%), ventilasi (65%) dan pembuangan limbah (47,7%). Prevalensi infeksi saluran pernafasan tinggi (56%) dan prevalensi infeksi saluran cerna (9,5%). Hanya faktor ventilasi rumah yang berpengaruh terhadap kejadian infeksi pada keluarga dengan p=0,007. Disimpulkan penyakit infeksi merupakan masalah kesehatan yang serius untuk segera ditindaklanjuti dengan memperhatikan perbaikan ventilasi rumah.

 

Kata Kunci:   Sanitasi fisik rumah, Infeksi saluran pencernaan dan pernafasan, Puskesmas
Published
2013-12-15
Section
Penelitian