HUBUNGAN PELAKSANAAN DISCHARGE PLANNING TERHADAP KEPATUHAN PERAWATAN PADA KLIEN PASCA OPERASI KATARAK DI RSD DR.SOEBANDI KABUPATEN JEMBER

  • Siswoyo .
  • Mulia Hakam
  • Made Enstini Sadhiharti Purnami

Abstract

Katarak menyebabkan keadaan lensa mata menjadi keruh. Perawatan pasca operasi katarak dapat mempengaruhi kepatuhan klien dalam melakukan perawatannya. Pelaksanaan discharge planning dapat berdampak pada kepatuhan klien terhadap perawatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pelaksanaan discharge planning dengan kepatuhan keperawatan pada klien pasca operasi katarak. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dengan 30 sampel. Sampel diambil dengan menggunakan teknik non probability sampling dengan metode quota sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pelaksanaan discharge planning dan variabel terikat adalah kepatuhan perawatan pada klien pasca operasi katarak. Data dianalisis dengan menguunakan chi square dengan tingkat signifikan 95% (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan kepatuhan perawatan klien meningkat dengan pelaksanaan discharge planning (p value= 0,001). Hal tersebut berarti terdapat hubungan pelaksanaan discharge planning terhadap kepatuhan perawatan pada klien pasca operasi katarak. Secara keseluruhan, pelaksanaan discharge planning dapat diterapkan untuk meningkatkan kepatuhan pada klien pasca operasi katarak. Strategi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi resiko kepatuhan perawatan, serta untuk menentukan efektivitas pelaksanaan discharge planning untuk meningkatkan kepatuhan klien pasca operasi.

 

Kata Kunci : Pasca operasi, discharge planning, kepatuhan

Published
2018-02-05